Tren penggunaan berbagai jenis kendaraan listrik semakin merajalela di Indonesia. Mulai dari sepeda listrik untuk kebutuhan sehari-hari hingga sepeda motor listrik, scooter listrik, kendaraan listrik untuk wisata, mainan anak-anak, dan beragam jenis lainnya. Namun, dengan semakin banyaknya kendaraan listrik yang beredar, tentu saja akan muncul kebutuhan untuk perawatan dan perbaikan yang sesuai.
Tantangan yang dihadapi adalah kurangnya tenaga teknisi yang ahli dalam menangani kendaraan listrik. Dalam konteks ini, penting untuk memahami bahwa dibutuhkan lebih dari sekadar keahlian teknis biasa. Teknisi yang ahli dalam kendaraan listrik tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga pemahaman mendalam tentang sistem dan komponen kendaraan listrik yang berbeda.
Dengan demikian, perlu adanya upaya untuk meningkatkan jumlah dan kualitas teknisi yang ahli dalam kendaraan listrik. Hal ini tidak hanya akan mendukung perkembangan industri kendaraan listrik, tetapi juga memastikan bahwa pemilik kendaraan listrik mendapatkan layanan perawatan dan perbaikan yang berkualitas dan andal.